Senin, 24 Juli 2017

pedihnya siksa neraka jahannam

siksaan neraka jahannam
Dikeluarkan oleh imam bukhari : doa nabi yang terbanyak ialah :
ربنا اتنا فى الدنيا حسنة وفى الاخرةحسنة وقنا عذاب النار
“Wahai Tuhan kami,berikan kami kebaikan dunia dan kebaikan akherat,serta jauhkan kami dari siksa neraka.”
Riwayat imam abu ya’la ra. Bahwa nabi bersabda saat berkhutbah : “janganlah kalian melupakan dua hal besar, (1) surge (2) neraka.” Kemudian beliau SAW menagis sampai air matanya membasahi jenggot,lalu beliau SAW bersabda lagi : “demi tuhan yang jiwa-ku dan kekuasaan-nya,andaikan kalian mengetahui apa yang ku ketahui mengenai akherat,kamu pasti berjalan ditanah yang luas sambil mengotori kepalanya dengan debu.”
Imam thabrani meriwayatkan dalam kitab ausath-nya : “jibril datang kepada Muhammad pada saat yang tidak seperti biasanya.rasullullah SAW pun berdiri dan bersabda : “hai jibril,mengapa aku melihat kamu berubah warna!,jibril menjawab : “aku tidak datang kepadamu,sampai allah memerintahkan meniup-niup api neraka.” Nabi SAW bersabda : “hai jibril,terangkan padaku tentang sifat-sifat neraka jahannam.” Jibril menjawab : “sesunnguhnya allah memerintahkan jahannam,kemudian dinyalakn selama 1000 tahun sampai apinya memeutih.lalu DIA memerintahkan lagi dinyalakan 1000 tahun sampai menjadi merah,kemudian memerintahkan 1000 tahun lagi sampai apinya berwarna hitam.jadi warna apinya hitam,gelap,percikan apinya sampai tidak bercahaya serta jilatan lidah apinya tidak pernah padam.demi tuhan yang telah mengutusmu dengan benar,andaikan malaikat penjaga jahannam muncul didunia,pasti semua pendududk bumi akan mati disebabakan buruk wajahnya dan busuk baunya.demi tuhan yang mengutusmu dengan benar,andaikan satu mata rantai dari rantai penghuni neraka yang diturunkan alllah dalam kitab-NYA diletakkan di atas gunung dunia,tentu tidak akan tersisa bumi bagian bawahpun. Sabda nabi SAW : “sudahlah jibril,ini cukup bagiku jangan sampai hatiku pecah dan aku mati.”
Ada yang meriwayatkan : “kemudian nabi SAW melihat jibril menagis, nabi SAW bersabda: “engkau menangis hai jibri,padahal engkau disisi allah berada dalam kedudukan yang sekarang engkau sudah meraihnya.” jibril berkata : “kenapa aku tidak menangis,aku harus lebih menagis,mungkin aku menurut pengetahuan allah dalam satu keadaan,bukan keadaan yang aku jalani ini.dan aku tidak tahu,mungkin bisa saja aku dicoba seperti cobaan terhadap iblis,padahal dia pun asalnya malaikat.bukan tidak mungkin aku juga dicoba seperti yang dicobakan terhadap harut dan marut.”
Kemudian rasullullah dan malaikat jibri sama-sama menagis.
Beliau SAW disuatu hari melewati sekelompok kaum anshar yang sedang bermain dan tertawa.beliau SAW bersabsa : “adakah kamu bisa tertawa!sedang dibelakangmu menanti jahannam! Andaikan kamu mengetahui apa yang ku ketahui,kamu pasti sedikit tertawa dan banyak menagis.kamu tidak akan merasa lezat ketika makan dan minum,dan kamu akan keluar ke padang luas merendahkan diri di hadapan allah azza wa jalla.
Ada seruan : “hai Muhammad,janganlah kamu membuat putus asanya hamba-hamba-KU.sesungguhnya AKU mengutusmu tidak sebagai orang yang menyulitkan. “lalu beliau bersabda : “luruskan perbuatan kalian dan berbuatlah yang sedang-sedang saja.”
Diriwayatkan : Nabi Muhammad SAW bertanya kepada jibril : “mengapa aku tidak melihat Malaikat Mikail tertawa!” . jawab jibril : “mikail tidak tertawa sejak neraka diciptakan.”
imam Ibnu Majah dan Imam Hakim meriwayatkan dengan sanad yang shahih : “sesungguhnya apimu (api dunia) satu bagian dari 70 bgian api jahannam.andaian ia tidak dipadamkan dua kali air.kamu tidak akan bisa mengambil manfaat api.”
(Mukasyafatul qulub)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar